ORDERAN YANG DILAYANI DAN
ORDERAN YANG TIDAK DILAYANI
Mulai hari Jumat, tanggal 17
Maret 2017, kami membuat kebijakan sebagai berikut.
1. Kami
HANYA melayani orderan buku yang ada di katalog dan dari penerbit-penerbit yang
menjalin kerja sama dengan kami secara langsung (Pustaka Pelajar, Mizan, Andi,
Diva Press, Basabasi, Media Presindo, Galang Press, Citra Risalah dan Pro U
Media). Jadi, sebelum order, reseller wajib mengecek dulu: apakah judul yang akan diorder itu ada di
katalog atau tidak? Apakah masuk dari list penerbit Pustaka Pelajar sampai Pro
U Media atau tidak.
2. Setiap
akan tanya atau order, reseller WAJIB mencantumkan identitas buku beserta
keterangannya. Identitas buku itu meliputi: JUDUL, PENULIS dan PENERBIT.
Keterangan itu Anda tulis dengan kode AK (Ada di Katalog) jika sebelumnya Anda sudah melakukan
pengecekan dan berhasil menemukan judul tersebut di katalog excel yang biasa
kami berikan secara berkala. Keterangan Anda tulis dengan kode TK (Tidak ada di Katalog) jika
Anda tidak menemukannya di katalog.
3. Buku
yang sudah Anda beri keterangan “TIDAK ADA DI KATALOG” dapat berarti: a) ITU
BUKU LANGKA, b) ITU BUKU LAWAS, c) ITU STOKNYA SEDANG HABIS, dan d) ITU DARI
PENERBIT YANG TIDAK KERJA SAMA DENGAN KAMI. Saat ini, kami sudah TIDAK MELAYANI
orderan buku yang TIDAK ADA DI KATALOG. Kami SUDAH TIDAK ADA WAKTU untuk
mengecek atau pun mencarikan buku yang tidak ada di katalog. Jadi,
sering-seringlah cek katalog, FOKUS promosikan buku yang ada di katalog yang
stoknya memadai.
4. Diperbolehkan
order buku yang tidak ada di katalog, ASALKAN itu dari penerbit yang biasa
kerja sama dengan kami secara langsung. Kalau bisa, list grup penerbit ini Anda
hafalkan (baca: ingat): Pustaka Pelajar, Mizan, Andi, Diva Press, Basabasi,
Media Presindo, Galang Press, Citra Risalah dan Pro U Media. Kalau tidak hafal,
sering-sering saja, catatan panduan reseller ini Anda buka ulang dan baca ulang.
5. Jika
ada reseller atau pelanggan yang request difotokan daftar isi bukunya: tidak kami
layani. Kecuali, dia akan membeli buku itu dalam jumlah banyak, misalnya 10
eksemplar. Itu nanti bisa didiskusikan dulu.
6. Pernah
ada reseller, request buku tentang “telur”, ada lagi yang request tentang
“salafus shalih”, ada lagi tentang “ketrampilan”, ada lagi tentang “jahe”, dan
tentang lain-lainnya yang tidak spesifik (si reseller tidak tahu itu dari
penulis siapa dan penerbit apa—tentu ini karena request-an dari pelanggan, kan
ya?). Ketika buku tentang “itu” Anda ketik kata kuncinya dan tidak ditemukan di
katalog, ya sudah, kami TIDAK MELAYANI order buku tersebut. Kami juga SUDAH
TIDAK SEMPAT untuk mencari-carikannya. Karena ini kerjaan yang cukup ribet,
imbasnya memakan waktu lama, menguras tenaga, dan merusak harmoni pekerjaan
lainnya.
7. UPDATE
BUKU yang kami jual bersumber dari update KATALOG UTAMA yang berisi sekitar 23 ribu judul buku dan bersumber dari postingan akun FB “Husain Nur” alias Mas
Husain dan FB "RinduBuku". Ketika Anda akan order, buku itu tidak ada di katalog, namun ada
dipostingan FB Husain Nur dan FB RinduBuku, maka Anda harus menulis keterangan dengan kode “AP” (Ada di Postingan). Tapi ingat—ini sangat perlu diperhatikan—orderan buku
yang tidak ada di katalog namun ada di postingan Husain Nur / RinduBuku itu harus
konfirmasi ketersedian stok dulu. Khawatirnya, reseller atau pelanggan sudah
transfer namun ternyata barang itu SUDAH HABIS. Download dan promosikanlah
buku-buku dari FB Husain Nur yang masa update-nya satu bulan terkini, kalau
masa update-nya satu bulan lebih kemungkinan sudah banyak judul yang stoknya
HABIS, ada kemungkinan juga ada beberapa judul yang harganya SUDAH NAIK.
8. Format
cek stok adalah dengan mengetik: Judul, Penulis, Penerbit dan Keterangan. Jika
hanya kirim foto buku: TIDAK KAMI RESPON. Reseller yang terbiasa minta cek stok
dengan cuma kirim foto maka admin kami hanya akan memberikan dua alternatif
respon: a kosong, atau b) harap cantumkan judul, penulis, penerbit dan
keterangannya. Boleh kirim foto buku tapi yang WAJIB adalah mengetik Judul,
Penulis, Penerbit dan Keterangan. Harus diterapkan juga, di grup WA reseller,
pengiriman foto buku dan ketikkan identitas buku itu harus terpisah. Termasuk
pengirimn ketikkan format order dan bukti transfer itu harus terpisah.
Tujuannya agar format cek stok dan format order itu mudah di copy paste. Dan
dampak baiknya, cek stok Anda bisa direspon lebih cepat dan lebih baik. Orderan
Anda juga menjadi lebih cepat proses dengan baik dan terhindar dari kekeliruan.
9. Buku-buku
yang STOKNYA SEDIKIT, harus dipastikan dulu ketersedia stoknya. Jangan
buru-buru transfer. Buku yang stoknya cuma 1 atau 2 eksemplar, biasanya barang itu SUDAH HABIS atau masih
ada tapi BARANG SUDAH RUSAK. Buku yang STOK di katalog lebih dari 5 eksemplar,
biasanya stok sering AMAN. Pengecekan stok bisa kami lakukan pada jam kerja
normal, hari Senin-Sabtu, pukul 09.00-16.00. Hari Minggu LIBUR dan diluar jam
kerja, kami TIDAK BISA CEK STOK. Ketika Reseller minta cek stoknya pada jam
16.00 ke atas (malam), harap maklum, cek stok baru bisa dilakukan keesokan
harinya (jangan terlalu berharap dapat jawaban pada malam hari itu juga!).
10. Prosedur-prosedur
kerja sudah kami jelaskan dengan gamblang. Jika nanti reseller sering tidak
mengikuti prosedur dan kinerjanya tetap asal-asalan, maka mohon maaf, kami
sudah tidak bisa melayani Anda lebih jauh lagi. Ketika Anda sudah tidak
berstatus reseller, maka kami sudah tidak punya kewajiban melayani dengan
prioritas utama. Diskon untuk Anda nanti juga akan berbeda dengan diskon
reseller utama.
INFORMASI TAMBAHAN
A. Katalog
bisa Anda buka lewat laptop (buka katalog excel, ketik “ctrl+F” lalu ketik kata
kunci judulnya, lalu enter: setelah itu ketahuan judul yang dicari ada atau
tidak). Bisa juga dibuka lewat HP android, download aplikasi “WPS Office +
PDF”. Jika masih bingung cara pengoperasiannya, silakan tanya admin atau reseller
yang lain.
B. Mungkin
ada reseller yang merasa “kini orderan buku SANGAT DIBATASI”. Namun, kami
yakin, orderan buku dari kami yang sudah dibatasi dengan cukup ketat ini, kami
tetap masih menjadi pelayan buku yang total judulnya masih terbanyak dibanding
toko buku online yang lain. Judul buku yang kami tawarkan ada 23 ribu judul
buku di katalog utama dan ada puluhan ribu judul lain dari penerbit-penerbit
yang biasa kerja sama dengan kami secara langsung. Jika Anda menemukan toko
buku online lain atau pelayan buku lain yang menawarkan ratusan ribu judul buku
dengan banyak sekali penerbit: beri tahu kami, dan Anda boleh bergabung dengan
mereka.
C. Konsekuensi
jualan buku di ranah online adalah pasti kita akan cukup sering ditanyai
buku-buku langka dan buku-buku eksklusif, kadang kita disuruh mencarikan buku
jenis tersebut. Namun, kita harus melihat keadaan dan kapasitas kita. Ketika
kita memang sudah tidak mampu, maka kita tidak bisa memaksakan diri yang
berimbas pada kurang maksimal dalam melayani orderan-orderan yang “sudah
jelas”.
D. Cukuplah
kita jualan buku yang stoknya ada dan gampang dijangkau. Kalau ada orderan buku
langka, coba sarankan saja pelanggan untuk cari di bukalapak.com atau sarankan
di toko lain yang kira-kira jual produk tersebut.
E. Berdasarkan
pengamatan kami, para reseller cukup sering mencari-cari info stok buku langka
(hasil dari request pelanggannya?), namun hasil cari-cari buku langka itu pun
masih belum berhasil meningkatkan penjualan yang pesat. Tidak apa, kami tidak
bermaksud menuntut Anda bisa jual buku sebanyak mungkin. Jual buku dengan
target minimal saja kami sudah senang. Ini adalah sebuah evaluasi agar kita
bisa bekerja dengan taktis, efektif, produktif dan tidak merepotkan banyak
pihak.
F. Kita
jualan banyak produk, kita juga melayani orderan (baca: mencarikan)
produk-produk yang tidak ada di katalog, kok penjualan per bulannya masih di
bawah 100 eksemplar? Sementara mereka yang jualan judul-judul tertentu saja,
kok sebulan bisa jual 300-an eksemplar, 500-an eksemplar, bahkan 1000-an
eksemplar? Contoh adalah kawan kami, dia pemilik akun IG BerdikariBook, pada 7 Januari 2018 follower-nya sekitar 100.000 (dia hanya menjual buku-buku yang sesusai ideologinya:
terutama buku-buku kiri. Pengelola IG BerdikariBook adalah anak-anak
mahasiswa). Kawan kami yang lain, pemilik akun IG Kumpulan Puisi (follower
198.000 pada 17 Maret 2017) dan pemilik akun Line@ Kumpulan Puisi (follower lebih dari 1,2 juta).
Dia berfokus menjual buku-buku sastra dan buku-buku terbaru yang lagi hits. Dia
jual tanpa diskon, bahkan sering di atas harga normal, namun tetap laris.
Akun-akunnya kini sudah dikelola oleh sekitar 10 admin. Penghasilan sebulan
sekitar 10 juta. Akun line@ nya juga sudah bisa menghasilkan jutaan rupiah
tanpa jualan buku (dari banyaknya endorse yang masuk).
G. (Informasi
tambahan lainnya akan disampaikan lagi nanti).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar